Bandung, 3 Juni 2014
Yth, Calon Presiden Republik Indonesia
di Jakarta
Salam hormat,
Pertama-tama saya ingin mengucapkan selamat kepada kedua calon presiden Indonesia, karena kini seluruh mata rakyat di berbagai penjuru negeri ini sedang tertuju pada kalian. Pemilu 9 Juli semakin dekat, kami sebagai rakyat Indonesia pun semakin resah. Penantian panjang mencari putra terbaik negeri ini sebagai pemimpin terus kami dambakan. Era globalisasi yang kian rumit, permasalahan yang tak kunjung usai, erangan, dan jeritan masyarakat yang menyeruak turut memberikan warna dalam pesta demokrasi tahun ini.
Calon presiden RI yang terhormat, melihat rupa Indonesia 2014 kini maka tak heran segudang persoalan harus dijadikan agenda atau prioritas bagi calon presiden terpilih kelak. Menyadari Indonesia yang berlimpah akan sumber daya alam dan manusia, kita seharusnya dapat membawa Indonesia menjadi bangsa terdepan bukan bangsa yang tertinggal. Namun miris sejumlah persoalan masih membelit negeri kita tercinta ini. Saya mewakili kurang lebih 200 juta jiwa dari Sabang sampai Merauke di negeri ini ingin menyuarakan secerca harapan dari segudang mimpi-mimpi saya.
Mari kita menelaah bagaimana sesungguhnya kondisi negeri kita ini. Kondisi yang tak menentu arah dan tujuannya dengan sekelumit masalah. Masalah Pertama, kemiskinan. Permasalahan yang seakan tanpa ujung dan tanpa solusi. Fakta menyatakan bahwa kemiskinan di Indonesia tahun 2014 sudah mencapai angka 28,55 juta jiwa. Dan setiap tahun angka ini terus bertambah dengan kondisi yang kian memprihatinkan. Mereka semua sama dengan kita memiliki 2 mata, hidung, mulut, namun nasib mereka berbeda. Mereka harus menjalani hari dengan pedih dan beberapa meninggal sia-sia.
Kedua, Gepeng (Gelandangan dan Pengemis). Jumlah gepeng di Indonesia kian hari kian bertambah dan tahun 2014 menyentuh angka 1.778.000. Mereka yang berbondong-bondong pergi ke kota dengan modal “nekad” terus melahirkan gepeng-gepeng baru. Gepeng seakan menjadi profesi baru yang sedang marak di Indonesia.
Ketiga, Kecelakaan. Kecelakaan yang terjadi di Indonesia kian hari kian bertambah. Tahun ini sudah menyentuh angka 100an ribu. Sungguh fakta yang mencengankan bukan. Jika semua pengguna jalan patuh dan disiplin akan peraturan akan tersebut pasti akan jauh berkurang.
Calon presiden RI yang terhormat, ketiga masalah diatas hanyalah segilintir dari masalah-masalah yang ada di tanah air kita tercinta ini. Saya sebagai pelajar hanya ingin memberi saran demi kemajuan Indonesia. Indonesia sekiranya harus bersatu melawan segala persoalan, membuka pikiran yang bersih mencari jalan keluar, dan membersihkan hati dari segala yang tidak benar. Saya yakin jika Indonesia bersatu, maka akan terbentuk Indonesia yang benar-benar jaya dan dapat menunjukkan kembali eksistensinya di mata dunia
Saya berharap penuh pada siapapun calon presiden yang terpilih kelak, agar memasukan sedikitnya satu dari ketiga persoalan yang saya jabarkan di atas kedalam agendanya lima tahun kedepan. Indonesia butuh perubahan, Indonesia butuh wajah baru, Indonesia butuh hati yang segar, dan Indonesia butuh pemimpin yang bersih. Dengan hormat, saya ingin presiden yang terpilih kelak memiliki kriteria di atas.
Bapak Calon Presiden RI yang terhormat, demikian surat terbuka saya yang berjudul ”Satu Harapan Sejuta Mimpi” ini , semoga dengan surat ini bapak dapat menindaklanjuti segala permasalahan demi mewujudkan Indonesia yang lebih baik. Saya mengucapkan terima kasih. Tuhan memberkati.
Salam Hormat,
FIONNA SUSILO
Siswa SMA Trinitas Bandung Provinsi Jawa Barat
Suratnya bagus :) goodluck :)
BalasHapusSetuju banget sama isi surat di atas (y)
BalasHapusSetuju sama isi suratnya (y)
BalasHapusMakasih ya
BalasHapusMakasih ya
BalasHapusSurat ini hrs dibaca oleh capres, isinya sesuai dg realita yg ada.
BalasHapusMakasih ya
BalasHapusSaya tertarik sekali dg srt ini, bs lebih bagus kl capres nanti membaca srt ini!
BalasHapusMakasih ya
BalasHapus